简体中文
繁體中文
English
Pусский
日本語
ภาษาไทย
Tiếng Việt
Bahasa Indonesia
Español
हिन्दी
Filippiiniläinen
Français
Deutsch
Português
Türkçe
한국어
العربية
Ikhtisar:Trading depo terus gak pernah WD, ini dampak yang mungkin terjadi saat salah memilih broker forex meskipun kita sudah merasa memiliki fondasi yang memadai dalam aspek psikologi & money management.
Stigma negatif tentang trading Forex banyak bermunculan di masyarakat. Hal ini terjadi akibat adanya fakta yang mengenaskan dari kisah nyata yang tragis pada kehidupan para trader atau investor.
Berikut berbagai cuplikan dan kutipan mengenai hal tersebut. Referensi kisah nyata dalam artikel ini diambil dari salah satu video yang tersedia di pustaka live webinar edukasi forex WikiFX bersama Jonatan Sara.
Kisah Tragis Trading Forex
“Kalau orang mendengar Trading Forex, beberapa pendapat muncul … itu Judi katanya, itu bisnis yang pasti loss (rugi), itu bisnis yang merugikan. Anda taruh duit berapapun akan hilang, akan bangkrut”.
“Trading forex itu saya gak ngerti, cuman lihat chart-nya naik – turn, bagaimana kok bisa menghasilkan uang. Saya pernah coba, saya deposit, saya ceklak-ceklik, akhirnya loss juga”.
“Saya sudah belajar ke berbagai mentor. Mentor A, B, C, D dan seterusnya … dari sabang sampai marauke … dari luar negeri sampai luar angkasa !”. “Bahkan sudah yang berbayar, bayarnya gak murah juga, tapi tetap loss … loss lagi, loss lagi. Depo terus gak pernah WD .. WD”.
Berikut salah satu kisah tragis akibat trading forex yang disampaikan dalam video tersebut.
“Pasangan suami-isteri pensiunan dari BUMN. Suaminya umur 65 kena stroke. Isterinya berupaya mencari cara untuk menambah penghasilan dengan menanggapi prospek marketing broker.”
“Deposit pertama loss, pake uang deposito loss, menggadaikan rumah loss. Menuntut dari sisi hukum namun gagal, karena dianggap di dalam perjanjian bahwa nasabah sudah memahami risiko.”
“Imbasnya pasangan suami – isteri yang sudah tua renta itu harus menumpang hidup, tinggal di rumah salah satu keluarganya. Seharusnya mereka hidup tenang di masa pensiun.”
Selanjutnya sang Ahli Forex, Jonatan Sara juga menceritakan kisah lain yang tidak kalah menyedihkan.
“Kabar diluar dugaan mengenai teman saya, masih muda yang tadinya sudah mau menikah, surat undangan sudah disebar, ternyata dia malah mengakhiri hidupnya karena mengalami loss besar dalam trading forex. Dana yang loss tersebut adalah milik nasabahnya yang menuntut ganti rugi.”
Salah Memilih Broker Forex
Hal pertama yang menentukan perjalanan trading atau investasi Anda adalah rekanan broker forex yang Anda pilih. Contoh kesalahan yang sering terjadi karena memilih broker “antah berantah”.
“Katanya: bagus, keren, besar, internasional. Pada saat kita deposit lalu brokernya menghilang lalu kita tidak bisa menuntut karena brokernya tidak jelas”. “Melalui WikiFX kita bisa mengetahui broker qualified atau tidak, terlepas regulasinya lokal bappebti OJK ataupun internasional. Informasi lengkap yang kita perlukan dari broker yang akan kita gunakan disediakan oleh WIkiFX yang bisa ditemukan melalui website atau aplikasi unduhan playstore atau google play.”
Demikian kisah nyata menyedihkan yang dapat kita ambil sebagai hikmah dan pelajaran. Mari kita jaga keselamatan diri dan orang – orang yang kita cintai agar terhindar dari tragedi.
Analisa Broker Forex WikiFX
Keamanan adalah prioritas nomer satu dalam hal apapun termasuk untuk realisasi trading forex. Jangan di telan mentah – mentah apabila ada referensi atau penawaran keuntungan tinggi di salah satu broker, meskipun yang menyampaikannya adalah orang dekat Anda!
Mari menjaga disiplin saat melakukan analisa broker forex. Manfaatkanlah informasi gratis yang tersedia di situs web & aplikasi WikiFX. Anda hanya perlu memasukan nama broker yang perlu di analisa pada kotak pencarian yang tersedia.
Disclaimer:
Pandangan dalam artikel ini hanya mewakili pandangan pribadi penulis dan bukan merupakan saran investasi untuk platform ini. Platform ini tidak menjamin keakuratan, kelengkapan dan ketepatan waktu informasi artikel, juga tidak bertanggung jawab atas kerugian yang disebabkan oleh penggunaan atau kepercayaan informasi artikel.
Regulator Hong Kong, SFC menerbitkan pemberitahuan pembatasan kepada 4 broker forex (Termasuk Interactive Brokers Hong Kong Limited & Soochow Securities) untuk membekukan akun klien yang terkait dengan dugaan peretasan akun dan manipulasi pasar.
Jumat, 22-November-2024, Pusat Penanganan Penipuan Transaksi Keuangan (IASC) resmi beroperasi ! Pada forum Indonesia Anti-Scam Centre, OJK (Otoritas Jasa Keuangan) berkolaborasi bersama Satgas PASTI (Satuan Tugas Pemberantasan Aktivitas Keuangan Ilegal) dengan dukungan dari asosiasi industri jasa keuangan.
Salah satu perusahaan dalam Marex Group Plc, XFA, broker forex yang berkantor pusat di Chicago dan eksekutifnya Timothy Hendricks dikenakan penalti NFA karena pelanggaran BERAT. Hendricks menghadapi skorsing 90 hari dari peran pengawasan dan turut menanggung kewajiban denda.
Modus penipuan broker forex merujuk pada berbagai teknik yang digunakan oleh beberapa broker yang tidak sah atau tidak bertanggung jawab untuk menipu trader atau investor dalam pasar forex. Modus penipuan berikut adalah modus-modus yang muncul dan ramai diberitakan di tahun 2024. Apa saja modusnya dan siapa brokernya? Semuanya bisa Anda baca di artikel berikut