Malaysia Umumkan Rencana Pemulihan Nasional – UOB

Ekonom Senior UOB Group Julia Goh dan Ekonom Loke Siew Ting mengomentari pengumuman baru-baru ini oleh pemerintah Malaysia.

Kutipan Utama

“PM Tan Sri Muhyiddin mengumumkan Rencana Pemulihan Nasional kemarin (15 Juni), yang merupakan strategi keluar empat fase dari pandemi COVID-19. Rencana pemulihan menguraikan tiga indikator yang ditargetkan (rata-rata infeksi baru harian, kapasitas sistem perawatan kesehatan/penggunaan tempat tidur ICU, dan % populasi yang menerima dua dosis vaksin) di bawah setiap fase sebelum pembukaan kembali sektor ekonomi dan sosial lebih lanjut diizinkan.”

Berdasarkan rencana, pemerintah menargetkan semua sektor ekonomi dapat dibuka kembali dengan kapasitas operasi 80% pada fase 3 (Sep-Okt), dan pembukaan kembali secara penuh pada fase 4 (Nov-Des). Namun, hal ini tergantung pada pencapaian target yang digariskan. Sektor olahraga, kegiatan sosial, dan pendidikan juga akan diizinkan untuk dilanjutkan secara bertahap di bawah fase 3. Sidang parlemen akan dimulai sekitar September/Oktober sesuai dengan SOP yang ketat. Kegiatan pariwisata domestik dan perjalanan antarnegara ditargetkan diizinkan pada fase 4.

“Rencana Pemulihan Nasional bertujuan untuk memberikan beberapa panduan bagi orang-orang dan bisnis di jalur ke depan selama beberapa bulan mendatang sejak lockdown nasional dimulai pada 1 Juni dan diperpanjang hingga 28 Juni. Perkiraan periode di bawah fase yang direncanakan sejalan dengan asumsi kami ketika kami merevisi proyeksi PDB setahun penuh menjadi 4% untuk 2021 (dari 5% sebelumnya). Pemerintah baru-baru ini mengumumkan dukungan tambahan sebesar MYR40 miliar atau ~2,6% dari PDB. Kami memperkirakan Overnight Policy Rate (OPR) tetap tidak berubah di 1,75% hingga akhir tahun.”