GBP/USD: Dalamnya Resesi Inggris Soroti Tantangan Di Depan Untuk Pound – MUFG

Pound terkoreksi sedikit lebih rendah setelah rilis laporan PDB kuartal kedua Inggris kemarin. EUR/GBP bergerak kembali di atas level 0,90 dan mencapai tertinggi intraday 0,9053 sementara cable jatuh kembali tidak jauh dari level 1,30. Ekonom di MUFG Bank memperkirakan jalan bergelombang di depan untuk sterling.

Kutipan utama

Laporan PDB mengonfirmasi bahwa ekonomi Inggris telah menjadi salah satu yang paling terpukul oleh guncangan negatif COVID karena turun ke rekor -20,4% di kuartal kedua. Itu sedikit lebih baik daripada perkiraan BoE yaitu kontraksi -21% meskipun memberikan sedikit kenyamanan. Yang lebih menggembirakan adalah pemulihan yang lebih kuat dari yang diperkirakan dalam beberapa bulan terakhir. Laporan PDB bulanan terbaru mengungkapkan bahwa aktivitas mulai pulih lebih kuat sebesar 8,7% pada bulan Juni menyusul revisi ke atas pada ekspansi 2,4% di bulan Mei. Ini masih menyisakan tingkat PDB 17,2% di bawah puncak sebelum COVID.

Tindakan lockdown tetap berlaku lebih lama di Inggris daripada di banyak negara maju, tetapi telah melonggar terutama dalam beberapa bulan terakhir yang akan mendukung rebound kuat di kuartal ketiga. Namun, kemerosotan yang diperkirakan terjadi di pasar tenaga kerja ketika skema cuti pekerjaan berakhir dan ketidakpastian jalur virus berarti bahwa pemulihan akan tidak merata dan berlarut-larut.

Selain itu, risiko ketidakpastian Brexit lebih jauh menimbulkan risiko negatif untuk pemulihan akhir tahun ini. Dalam keadaan ini, kami terus mempertahankan pandangan hati-hati untuk pound bahkan setelah keputusan BoE untuk mengurangi ekspektasi suku bunga negatif yang telah membantu mengurangi risiko negatif dalam waktu dekat.